We have new forums at NiteshKothari.com
TopBottom
Announcement: wanna exchange links? contact me at clwolvi@gmail.com.

About Me

Kompas

Posted by TIK News at Sabtu, 22 Mei 2010
Share this post:
Ma.gnolia DiggIt! Del.icio.us Yahoo Furl Technorati Reddit


Pemungutan Suara Manual Masih Dimungkinkan

Sabtu, 22 Mei 2010 - 12:05 wib

 
Taufik Hidayat - Okezone
Ilustrasi (Foto: Heru Haryono/okezone)
BANDUNG - Pemilihan Ketua Umum Partai Demokrat pada Kongres II diwacanakan menggunakan sistem electronic voting (e-voting). Namun tak semua peserta kongres merespons positif.
 
"Electronic voting tidak usah terlalu dikhawatirkan karena itu baru rencana. Sebab akan ada back up juga dihitung bersama-sama untuk menjamin akurasi pemumutan suara," ungkap kata Sekjen DPP Partai Demokrat Amir Syamsuddin usai pembukaan Kongres II Partai Demokrat di di Hotel Maison Pine, Kota Baru, Parahyangan, Bandung, Jawa Barat, Jumat (22/5/2010).
 
Sistem pemungutan suara e-voting selanjutnya masih akan dibicarakan dalam forum di Kongres II. "Electronic voting belum final," pungkasnya.
 
Ketua Organizing Commitee Munas Partai Demokrat, Didit Moekriyanto mengatakan konsep e-voting sama dengan modek konvensional yang menggunakan hak tetapi melewati proses verifikasi.
 
Bedanya, lanjut Didit, proses klarifikasi peserta akan dimodali ID Card. ID card akan di barcode oleh panitia. Saat pemilihan ketua umum, ID diverifikasi dan akan dibaca oleh mesin. Setelah terbaca maka identitas pemilih akan muncul dalam layar besar dan bisa diakses seluruh peserta.
 
Menanggapi sistem model ini, calon Ketua Partai Demokrat Anas Urbaningrum berpendapat proses pemilihan sebaiknya dilakukan secara manual, karena secara e-voting belum lazim dilakukan dalam kongres.
 
Menurut Anas, pemilihan ketua dalam kongres lazinmnya dilakukan secara manual karena pemilihnya tidak lebih dari 500 orang. Apalagi pemilihan secara manual akan lebih membuat atmosfer kongres akan lebih menarik.
(lam)

0 komentar:

Posting Komentar

kOMENTAR ANDA

Link